Smart 14: Webinar Berbagi dan Berkolaborasi SRB Provinsi NTT
Flyer Kegiatan Smart 14 |
Salam Rumah Belajar
Sahabat Rumah Belajar, pada artikel kali ini saya ingin membagikan cerita tentang pelaksanaan diseminasi tatap maya yang kami lakukan pada kegiatan Smart 14. Diseminasi kali ini dilakukan secara berkolaborasi dengan para Sahabat Rumah Belajar NTT yang terdiri dari Ibu Oktaria, Pak Ali Zaenal, dan saya sendiri Ibu Theresia Sri Rahayu.
Pada webinar kali ini, kami pun mengundang dua orang guest speaker yaitu Duta Rumah Belajar NTT Tahun 2020, Ibu Dewi Sekarsari, S.Pd.,GR dan Ketua Kelompok Kerja Kepala SD/MI (K3S) Kota Kupang, yaitu Pak Joni A. Higa Huki, S.Pd.,MM.
Dengan komposisi ini, sasaran webinar kami sebenarnya adalah para kepala sekolah dan guru dari NTT, khususnya dari sekitar Kota Kupang. Namun kenyataannya, peserta lebih banyak berasal dari luar Kota Kupang. Bahkan ada peserta yang berasal dari Kediri, Jawa Timur. Hal ini terjadi karena setelah ruangan virtual meeting dibuka, peserta yang bergabung baru sedikit sehingga saya berinisiatif membagikan link kegiatan pada grup - grup nasional yang saya miliki.
Seperti biasa, sebelum mulai kegiatan kolaborasi ini, kami melakukan beberapa persiapan di antaranya dengan membagi peran dan materi yang akan disampaikan pada saat webinar berlangsung. Pak Ali membuat link pendaftaran dan link virtual meeting. Bu Oktaria dan saya menghubungi guest speaker. Flyer kegiatan dibuat oleh Bu Oktaria dan schedule kegiatan dibuat oleh saya.
Untuk pembagian materinya sebagai berikut: Saya membawakan materi terkait Platform Merdeka Mengajar sedangkan Bu Oktaria dan Pak Ali membawakan materi tentang Rumah Belajar. Pak Ali fokus menyampaikan tentang Sumber Belajar sedangkan Bu Oktaria menjelaskan tentang pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.
Pada pelaksanaan webinar, yang bertindak sebagai host adalah Pak Ali. Setelah Pak Ali memberikan pengantar, Pak Ali memberikan kesempatan pada Pak Joni sebagai guest speaker untuk menyampaikan materinya. Pak Joni menyampaikan terkait tentang penerapan kurikulum merdeka yang perlu didukung dengan pemanfaatan PMM dan Rumah Belajar. Selain itu, Pak Joni juga menyampaikan apresiasi kepada kami yang merupakan Sahabat Rumah Belajar karena kami berusaha untuk mengembangkan kompetensi yang kami miliki dengan mengikuti program Pembatik ini. Pak Joni pun memotivasi peserta yang lain untuk mengikuti kegiatan Pembatik tahun depan.
Setelah itu berdasarkan rundown acara yang disusun, guest speaker kedua yang menyampaikan materi namun karena ada satu dan lain hal akhirnya langsung dilanjutkan dengan penyampaian materi pokok pertama oleh saya sendiri yaitu terkait dengan Platform Merdeka Mengajar (PMM). Pada pemaparan ini, saya menyampaikan tentang cara mengakses PMM dan pemanfaatannya untuk mendukung pembelajaran inovatif yaitu untuk belajar, mengajar, dan berkarya. Kemudian masing - masing bagian saya kupas. Berikutnya Pak Ali menyampaikan materi tentang Sumber Belajar dan dilanjutkan oleh Bu Oktaria.
Setelah semua pemateri menyampaikan materi pokoknya, selanjutnya guest speaker kedua yaitu DRB NTT 2020, Ibu Dewi menyampaikan motivasi dan apresiasi kepada kami yang hadir dalam kegiatan webinar. Ibu Dewi juga mengajak agar guru - guru memanfaatkan PMM dengan terlebih dahulu mengaktifkan akun belajar,id sebelum tanggal 30 Oktober, karena ke depannya semua aplikasi guru seperti SIM PKB, dll, hanya bisa diakses melalui PMM dan tentunya untuk bisa masuk ke PMM perlu akun belajar.id.
Secara keseluruhan kegiatan webinar dalam rangka diseminasi implementasi pembelajaran inovatif yang terintegrasi dengan Rumah Belajar dan PMM dapat diselenggarakan dengan baik dan lancar. Saya pun merasa lega karena dapat berbagi serta berkolaborasi dengan SRB dari satu provinsi yaitu NTT.
Point Smart 14 bagi saya dalam kegiatan ini adalah: Belajar, Mengajar, dan Berkarya
Berikut ini adalah vlog Smart 14:
Theresia Sri Rahayu
Sahabat Rumah Belajar NTT 2022
Belum ada Komentar untuk "Smart 14: Webinar Berbagi dan Berkolaborasi SRB Provinsi NTT"
Posting Komentar