Smart 2: Diseminasi Pembelajaran Inovatif Model SOLE Terintegrasi Rumah Belajar dan PMM Pada Fasda YLAI


Salam Rumah Belajar.

Halo, Sahabat Rumah Belajar, kali ini saya akan berbagi pengalaman saat melakukan diseminasi program SMART 2. Hari ini, Sabtu, 22 Oktober, saya bertemu dengan seorang sahabat yang bernama Markus Kamping. Beliau adalah guru di SDN Kambera Laja Kab. Sumba Tengah. Maksud dari pertemuan kami adalah untuk membicarakan tentang rencana pengembangan komunitas praktisi yang kami bentuk yaitu Kelompok Kerja Guru (KKG) Online Sumba Tengah sekaligus mendiseminasikan terkait pembelajaran inovatif dengan menerapkan model pembelajaran SOLE (Self Organised Learning Environment) yang terintegrasi Rumah Belajar serta Platform Merdeka Mengajar (PMM). 

Selain sebagai seorang guru SD dan penggerak komunitas KKG Online, Pak Markus, demikian saya menyapanya, Pak Markus juga merupakan seorang fasilitator daerah untuk Yayasan Literasi Anak Indonesia yang ada di wilayah Sumba Tengah. Tugas yang dijalankan oleh Pak Markus adalah mendampingi dua sekolah binaan YLAI yaitu SDK Waimamongu dan SD Inpres Pidu Wacu terkait dengan bidang literasi yaitu bahan bacaan berjenjang di kelas rendah. 

Senada dengan Pak Markus, saya juga merupakan seorang fasilitator daerah untuk beberapa program, baik yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga Tingkat Kabupaten maupun dari lembaga lain seperti Inovasi NTT. Dengan adanya peran yang mirip ini maka kami mencoba berkomunikasi dan menjalin sinergi khususnya terkait dengan agenda utama pertemuan kami. 

Hal ini juga didasari oleh adanya keprihatinan yang sering kami ungkapkan di media sosial maupun sharing melalui jalur pribadi di Whatsapp, terkait dengan model pembelajaran yang efektif khususnya dalam rangka implementasi Kurikulum Merdeka. Sehingga, untuk mencari solusi dari keprihatinan itu, saya berinisiatif mengadakan pertemuan bersama Pak Markus. 

Untuk lokasi pertemuan, kami memilih sebuah cafe yang terletak di pusat Kota Waibakul, yaitu Cafe Uma Wai, karena menurut kami, tempat ini cukup representatif dan nyaman. Walaupun terletak di pusat kota yang cukup ramai, namun kami tetap dapat melakukan komunikasi dengan cukup baik. 

Bersama Fasda YLAI, Markus Kamping

Ketika saya mendiseminasikan tentang model pembelajaran inovatif SOLE, Pak Markus sangat terkesan. Khususnya karena model pembelajaran ini ternyata sangat ringkas dan betul - betul memerdekakan siswa. Saya juga menyetujui hal tersebut. Sehingga saya menunjukkan video pembelajaran yang kami lakukan di sekolah. Berikut adalah videonya: 

Di akhir pembicaraan kami, Pak Markus juga menyatakan bahwa beliau sangat tertarik untuk memanfaatkan Rumah Belajar dengan fitur - fitur utama dan pendukung di dalamnya yang sangat bermanfaat. Namun, sayangnya karena saat itu di lokasi kami sedang mati listrik sehingga HP beliau low bat dan tidak bisa segera menginstal aplikasi Rumah Belajar. Beliau bahkan berjanji untuk menyampaikan terkait Rumah Belajar, model pembelajaran inovatif, dan Platform Merdeka Mengajar pada guru - guru di sekolah dampingannya. 

Sebetulnya itu juga harapan saya pada beliau yaitu untuk turut mendiseminasikan hal - hal ini dalam kegiatan yang beliau lakukan di sekolah dampingan sebagai seorang fasilitator daerah. 

Point Smart bagi saya adalah : Berbagi tidak membuat kita rugi. Dengan berbagi maka kita justru semakin bertambah, baik ilmu maupun pengalaman. Apalagi jika kita berbagi motivasi dan sharing kepada orang yang juga senang berbagi. Hal ini semacam mekanisme Multi Level Marketing (MLM) yaitu kita merekrut satu orang (Fasilitator) untuk merekrut lagi orang lain dst. Dengan demikian walaupun pada pertemuan ini saya hanya bertemu dengan seorang sahabat, namun melalui sahabat saya itu, informasi yang saya berikan akan sampai juga pada lebih banyak lagi guru - guru yang lain. 

Berikut ini adalah Vlog SMART 2: Diseminasi  Pembelajaran Inovatif Model SOLE Terintegrasi Rumah Belajar dan PMM Pada Fasda YLAI



Theresia Sri Rahayu

Sahabat Rumah Belajar NTT 2022

#PusdatinKemendikbudristek #MerdekaBelajar #PembaTIK2022 #DutaTeknologiKemendikbudristek #RumahBelajar2022  #PlatformMerdekaMengajar #BerbagiTIK #SRBNTT2022 #PembatikNTT2022


Belum ada Komentar untuk "Smart 2: Diseminasi Pembelajaran Inovatif Model SOLE Terintegrasi Rumah Belajar dan PMM Pada Fasda YLAI"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel